Home / Archives / Vol. 3 No. 1 (2015): JAMBI MEDICAL JOURNAL Jurnal Kedokteran dan Kesehatan / Articles Penerapan Refleksi Diri dan Self Evaluation Sebagai Keterampilan Dasar Dalam Meningkatkan Profesionalisme Pada Mahasiswa KedokteranSEWAKTU saya mengerjakan umrah buat kali pertama 20 tahun dahulu, banyak pengajaran yang diperoleh dan memberi kesan sehingga hari ini, antaranya ujian refleksi diri. Pengajaran tersebut hadir setelah berasa tidak ‘lazat’ beribadat sewaktu mengerjakan tawaf sunat. Jiwa rasa sungguh kosong kerana ibadat tersebut tidak sampai ke hati. Langkah 6: Ukur kemajuan secara berkala. Sebuah rencana pengembangan pribadi adalah metode yang sangat ampuh untuk menilai hidup Anda, menentukan yang benar-benar penting bagi Anda, dan mulai bekerja pada hal-hal yang paling penting. Sering kali dalam hidup, kita begitu sibuk dengan kegiatan sehari-hari, dan jarang punya waktu untuk berpikir
Pentingnya Self-Reflection Bagi Kehidupan. Mengutip Holstee, sederhananya, self-reflection adalah meluangkan waktu untuk memikirkan, merenungkan, mengevaluasi, dan memikirkan dengan serius perilaku, pikiran, sikap, motivasi, dan keinginan kita. Pendek kata, ini adalah proses untuk menyelam jauh ke pikiran dan emosi. Berbeda dengan refleksi
Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda terapkan untuk menyambut tahun 2022 yang lebih baik: 1. Refleksi Pangkal Motivasi. Menurut Ustadz Syam, berkaca dan merefleksikan diri itu jauh lebih penting ketimbang membanding-bandingkan diri dengan orang lain. Soalnya, dengan refleksi diri, kita dapat meningkatkan kesadaran diri serta mengetahui
relevan. Borang penilaian refleksi diri tersedia sebagai Formulir-4 dalam materi modul ini. Refleksi diri pertama disusun pada akhir minggu ke-2 modul, sedangkan refleksi diri kedua disusun setelah seluruh kegiatan pembelajaran modul berakhir. Pada refleksi diri awal, mahasiswa dapat mencoba merefleksikan pengalamannya terkait.